Singkawang, Bimtek Supervisi pembelajaran berdasarkan kurikulum KMA 183 & 184 serta implementasi e-learning di madrasah zona Indonesia bagian Tengah dan Indonesia bagian Timur dilaksanakan di ruang belajar Madrasah Aliyah Negeri Kota Singkawang, Jumat (09/10) pagi.
Berdasarkan surat Direktur Jendral Pendidikan Islam Nomor: B-2125.5/DJ. I/Dt.1.1/PP.00./10/2020 kegiatan tersebut diikuti oleh semua Kepala Madrasah dan Pengawas seluruh Provinsi di Indonesia Wilayah Tengah dan Timur, tidak terkecuali Kepala dan Pengawas di Provinsi Kalimantan Barat. Kanwil Kalimantan Barat dalam hal ini membuat sebanyak 29 titik koneksi link zoom, salah satunya adalah MAN yang menjadi wakil di titik Kota Singkawang.Kegiatan bimtek ini berlangsung selama dua hari mulai tanggal 09 hingga 10 Oktober yang diikuti sebanyak 20 peserta dari MTs dan MA se-Kota Singkawang ditambah dengan pengawas madrasah.
Dihari pertama peserta mendapatkan beberapa materi diantaranya adalah Revolusi Pembelajaran di Madrasah yang disampaikan oleh Dr. H. A. Umar, MA, dilanjutkan Strategi membangun keunggulan Madrasah berdasarkan KMA 183 dan 184 tahun 2019 oleh Dr. H. Ahmad Hidayatullah, M.Pd. dan disambung dua materi lagi yaitu Teknik Mendesain Perencanaan Pembelajaran Jarak Jauh berbasis e-learning mata pelajaran PAI dan Bahasa Arab dan juga materi menerjemahkan kelenturan KMA 184 dalam membuka ruang kreasi dan inovasi guru dalam melayani keberagaman bakat dan minat siswa. Kedua materi tersebut disampaikan oleh Dr. Imam Bukhori, M.Pd, dan Dr. H. Suwardi, M.Pd.
Kemudian dihari kedua, para peserta akan mempelajari beberapa materi lagi seperti mengoprasikan LMS e-learning madrasah, desain kurikulum PAI dan Bahasa Arab di masa darurat serta perencanaan penilainnya. Diharapkan dengan adanya bimtek ini membuat madrasah semakin jaya hebat dan bermartabat imbuh “Irwandi selaku Kapala Madrasah Aliyah Negeri Kota Singkawang” disela-sela kegiatan berlangsung pada hari pertama ini. (Rnz/Skw)
Tinggalkan Komentar