Rapat Koordinasi Persiapan Pembelajaran Tatap Muka

Singkawang – 16/02/2021 MAN Kota Singkawang bersiap untuk membuka pembelajaran tatap muka. Berdasarkan hasil rapat koordinasi Pembelajaran tatap muka dengan Gubernur Kalimantan Barat serta Surat Direktur KSKK Madrasah Dirjen Pendis Kemenag RI tanggal 24 November 2020 tetang pelaksanan Pembelajaran pada Madrasah Tahun pelajaran 2020/2021 maka disampaikan beberapa hal yaitu pemebelajaran tatap muka di MA dapat dimulai tanggal 22 Februari 2021, RA/Madrasah yang masih berada di zona oranye/merah belum diperkenankan melaksanakan pembelajaran tatap muka dan pembelajaran secara tatap muka RA/Madrasah dilaksanakan setelah koordinasi dengan satuan tugas penanganan Covid-19 dan telah mendapatkan rekomendasi dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota masing-masing.

Kota Singkawang masuk kedalam zona kuning sehingga pembelajaran dapat dilaksanakan secara luring atau tatap muka dengan catatan harus menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

MAN Kota Singkawang segera mengadakan rapat koordinasi bersama seluruh GTK. Dalam rapat koordinasi yang dilaksanakan Irwandi kepala MAN Kota Singkawang menyampaikan beberapa hal mengenai persiapan sekolah untuk kelancaraan pelaksanaan pembelajaran tatap muka. Terutama sanitasi sekolah berupa tempat cuci tangan yang akan diletakkan dibeberapa pintu masuk sekolah. Kemudian persiapan termogun untuk megecek suhu siswa/i dan GTK yang akan memasuki kawasan sekolah. Selain membahas persiapan pembelajaran tatap muka, rakor tersebut membahas teknis menyambutan Drs. H. Ridwansyah, M.Si Kepala Kantor Wilayah Kemeterian Agama Kalimantan Barat pada hari Jumat 19 Februari 2021.

Setelah hampir satu tahun pelaksanaan pembelajaran secara daring dikarena pandemi Covid-19 direncanakan siswa/i yang akan masuk akan dibagi 2 sesi secara bergantian yaitu menggunakan sistem minggu ganjil dan minggu genap selama 4 jam setiap harinya. Untuk memulai pembelajaran di MAN Kota Singkawang secara resmi akan menunggu rekomendasi dari Kemenag Kota Singkawang.